Korsel Latihan Perang, Penduduk Mengungsi

Diposting oleh Unknown on Minggu, 19 Desember 2010




Pasukan Korea Selatan bersiaga di Pulau Yeonpyeong (AP Photo/Yonhap, Kim hyun-tae)
 Penduduk Pulau Yeonpyeong memilih mengungsi dari rumah mereka saat militer Korea Selatan (Korsel) dijadwalkan memulai latihan perang di wilayah itu awal pekan ini. Mereka tampaknya tidak mau berisiko mendapat serangan lagi dari Korea Utara (Korut) seperti pada 23 November lalu karena kesal dengan latihan perang Korsel di perairan dekat perbatasan kedua negara.

Menurut stasiun televisi CNN, banyak warga berbondong-bondong menuju kapal feri yang membawa mereka ke kota pelabuhan Incheon, Minggu 19 Desember 2010. "Saya pergi karena besok akan ada latihan perang," kata warga bernama Kim Ok Jin (66).

Mereka tidak ingin kembali mendapat gempuran serangan artileri dari Korut pada akhir November lalu, yang menewaskan empat orang. Penduduk Yeonpyeong memperhatikan dengan serius ancaman Korut Jumat pekan lalu, yang mengancam akan kembali menyerang bila Korsel tetap menggelar latihan militer.

Korsel sendiri tampak tidak menggubris ancaman Korut. Mereka tetap menjadwalkan latihan militer selama beberapa hari yang dimulai Senin, 20 Desember 2010.
Apalagi, latihan akan berlangsung di Pulau Yeonpyeong dan sekitarnya dengan menggunakan peluru tajam. Bahkan menurut, kantor berita Associated Press, marinir Korsel hari ini menjadwalkan latihan tembakan artileri di Yeonpyeong.
Pemerintah Korsel menjadikan Yeonpyeong sebagai salah satu benteng untuk mengantisipasi serangan dari Korut, menyusul insiden 23 November lalu. Sebenarnya latihan dijadwalkan berlangsung antara 18-21 Desember. Namun, menurut kantor berita Yonhap, jadwal latihan digeser jadi awal pekan ini setelah terjadi gangguan cuaca.
 
Saat banyak warga mengungsi ke tempat lain, truk-truk militer Korsel berlalu-lalang di pulau Yeonpyeong untuk bersiaga menghadapi ancaman dari Korut.

Sementara itu, Rusia mengusulkan agar Dewan Keamanan PBB menggelar rapat darurat untuk membahas ketegangan di Semenanjung Korea, Minggu 19 Desember 2010 waktu New York. Bersama China, Rusia menyerukan Korsel agar menahan diri untuk menggelar latihan militer.

{ 0 komentar... read them below or add one }

Posting Komentar