Tampilkan postingan dengan label War. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label War. Tampilkan semua postingan

Polisi Indonesia Vs Polisi India

Diposting oleh Unknown on Kamis, 13 Januari 2011




Beberapa hari terakhir, menonton tayangan2 berita di televisi entah mengapa ko sya merasa sedang menonton film india. Sya masih ingt di akhir tahn ‘90-an sampai awal2 2000 film india begitu booming. Bsa dipastikan setiap hari ada 2,5 jm yg khusus disediakan utk menayangkan sinema bollywood di beberpa stasiun TV. Di film2 itu, para sineas tak sungkan2 mengangkat kisah kebobrokan aparat hukumnya. Mulai dari polisi, hakim, jaksa, pengacara yg bertindak tak jujur, bahkan hingga pejabat tinggi setingkat mentri yg mengebiri hukum.
Sya jdi teringat, jaman SMA sya dlu ada seorg kawan yg selalu terlambat datang tiap ada kegiatan bersama. Entah siapa provokatornya, tapi akhirnya kami sekelas sepakat memanggilnya ‘POLISI INDIA’. Mengapa demikian? Yah, meski kami tak tahu pasti bgaimana sbenarnya polisi di India sna, namun film2 bollywood yg beredar ckup memberi gambaran bgaimana mental polisi di sana. Di film2 itu kerap digambarkan aparat kepolisian selalu datang setelah penjahat menganiaya org baik, atau usai lakon membekuk tokoh antagonis. Mereka selalu dtg terlambat. Mereka jg begitu ringkih, seakan tak pnya kuasa utk menegakkan keadilan. Kalah dg uang dan kekuasaan.

Diposting oleh Unknown


Proyek Rahasia Inggris: Baju Perang 'Cair'
Formula futuristik dimasukkan di antara lembaran Kevlar. Hasilnya, menakjubkan.

Cara kerja baju perang 'cair' (Daily Mail)
Sebuah temuan baru revolusioner dalam dunia militer sedang dikembangkan di Inggris. Bentuknya, baju perang antipeluru canggih yang diharapkan bisa menyelamatkan jiwa para serdadu di medang perang.

Bukan baju perang biasa, alih-alih dibuat dari material padat, ini terbuat dari sejenis cairan

Arab Saudi Tangkap Burung Mata-mata Israel

Diposting oleh Unknown on Selasa, 04 Januari 2011



Burung yang dilengkapi GPS dan kode itu masuk ke wilayah pedesaan di Arab Saudi.

Burung pemakan bangkai (fcps.edu)
Aparat Arab Saudi menangkap Burung Nasar, burung pemakan bangkai dengan tuduhan menjadi mata-mata badan intelijen Israel, Mossad.

Di badan burung yang ditangkap itu dipasangi pemancar GPS dan label bertuliskan kode R65 dari Universitas Tel Aviv. Burung itu masuk  ke wilayah pedesaan Arab Saudi  beberapa minggu lalu.

Korsel Latihan Perang, Penduduk Mengungsi

Diposting oleh Unknown on Minggu, 19 Desember 2010




Pasukan Korea Selatan bersiaga di Pulau Yeonpyeong (AP Photo/Yonhap, Kim hyun-tae)
 Penduduk Pulau Yeonpyeong memilih mengungsi dari rumah mereka saat militer Korea Selatan (Korsel) dijadwalkan memulai latihan perang di wilayah itu awal pekan ini. Mereka tampaknya tidak mau berisiko mendapat serangan lagi dari Korea Utara (Korut) seperti pada 23 November lalu karena kesal dengan latihan perang Korsel di perairan dekat perbatasan kedua negara.

Menurut stasiun televisi CNN, banyak warga berbondong-bondong menuju kapal feri yang membawa mereka ke kota pelabuhan Incheon, Minggu 19 Desember 2010. "Saya pergi karena besok akan ada latihan perang," kata warga bernama Kim Ok Jin (66).

Mereka tidak ingin kembali mendapat gempuran serangan artileri dari Korut pada akhir November lalu, yang menewaskan empat orang. Penduduk Yeonpyeong memperhatikan dengan serius ancaman Korut Jumat pekan lalu, yang mengancam akan kembali menyerang bila Korsel tetap menggelar latihan militer.

Korsel sendiri tampak tidak menggubris ancaman Korut. Mereka tetap menjadwalkan latihan militer selama beberapa hari yang dimulai Senin, 20 Desember 2010.
Apalagi, latihan akan berlangsung di Pulau Yeonpyeong dan sekitarnya dengan menggunakan peluru tajam. Bahkan menurut, kantor berita Associated Press, marinir Korsel hari ini menjadwalkan latihan tembakan artileri di Yeonpyeong.
Pemerintah Korsel menjadikan Yeonpyeong sebagai salah satu benteng untuk mengantisipasi serangan dari Korut, menyusul insiden 23 November lalu. Sebenarnya latihan dijadwalkan berlangsung antara 18-21 Desember. Namun, menurut kantor berita Yonhap, jadwal latihan digeser jadi awal pekan ini setelah terjadi gangguan cuaca.
 
Saat banyak warga mengungsi ke tempat lain, truk-truk militer Korsel berlalu-lalang di pulau Yeonpyeong untuk bersiaga menghadapi ancaman dari Korut.

Sementara itu, Rusia mengusulkan agar Dewan Keamanan PBB menggelar rapat darurat untuk membahas ketegangan di Semenanjung Korea, Minggu 19 Desember 2010 waktu New York. Bersama China, Rusia menyerukan Korsel agar menahan diri untuk menggelar latihan militer.