Ia baru berlari meminta bantuan tetangga saat melihat kepala adiknya menyembul keluar.
Sang ibu, Claire, mengalami tanda-tanda kelahiran lebih cepat delapan minggu daripada perkiraan. Wanita 27 tahun ini tiba-tiba merasa akan segera melahirkan bayi.
Dengan sigap, Lauren segera membantu ibunya ke tempat tidur dan menenangkannya. Ia baru berlari meminta bantuan tetangga, Linda Platts, saat melihat kepala adiknya menyembul keluar.
"Cepatlah, ibu saya akan segera melahirkan," ujar Linda menirukan kalimat Lauren saat meminta bantuan, seperti dikutip Daily Mail. "Saat ke kamar ibunya, saya melihat kepala bayi sudah tampak."
Mereka segera memanggil ambulans. Namun, bayi yang kemudian diberi nama Charley telah lahir dengan bobot 2,6 kilogram. Bayi prematur dalam usia kandungan tujuh bulan tersebut mengalami kesulitan bernapas akibat terlilit tali pusar.
Linda perlahan membuka lilitan dan memijat lembut dada si bayi. Beberapa detik selanjutnya Charley mulai dapat bernapas normal.
Lauren mengatakan dirinya sangat bangga menjadi orang pertama yang melihat adiknya. "Saat Charley besar, saya akan mengatakan padanya bahwa sayalah yang pertama kali melihatnya setelah dilahirkan."
Walaupun awalnya merasa jijik dan takut, Lauren menyebut hari kelahiran adiknya sesuatu yang pantas dikenang. "Saya akan mengingat hari itu seumur hidup. Dia adik terbaik yang pernah saya dapatkan," katanya menambahkan.
Claire pun memuji keberanian anak sulungnya. "Dia membawa saya ke tempat tidur dan mencoba menenangkan saya. Saat kepala adiknya menyembul, ia baru menyadari saya benar-benar akan melahirkan."
"Lauren lebih tenang di tengah kepanikan saya. Terima kasih Lauren." Claire menambahkan.
Setelah pertolongan pertama oleh putri dan tetangganya, Claire Rotherham langsung dibawa ke rumah sakit dan dirawat semalam sebelum diperbolehkan pulang ke rumah.
{ 0 komentar... read them below or add one }
Posting Komentar